Baca Juga
CP 169 atau dikenal juga dengan “monster
laut raksasa Leviathan” adalah salah satu garapan dalam proyek SCP
Foundantion (Secure, Contain, Protect) sebuah badan organisasi rahasia
non profit pemerintah yang bertugas untuk meneliti keberadaan hewan
purba prasejarah, teknologi senjata biologis, cloningan manusia serta
berbagai macam eksperimen makhluk hidup buatan. Diketahui sampai saat
ini dokumentasi rahasia SCP Foundantion ini sudah berhasil mengumpulkan
2999 sample dan masih terus melakukan riset pengembangan untuk kemajuan
sains.
Sahabat kejadiananeh.com, Tentang penampakan SCP 169 Leviathan
ini sendiri banyak orang yang menilai kalau sosok SCP 169 hanyalah
sebuah mitos saja, atau hasil karangan imajinatif. Namun para peneliti
dari organisasi SCP Foundantion berani mengklaim, kalau monster predator
laut dari jaman purba ini sudah berhasil mereka temukan keberadaannya
meskipun sering berpindah-pindah tempat.
Penampakan terakhir yang berhasil mereka temukan berada di Samudera
Atlantik (batas wilayah Amerika Serikat bagian utara) dengan menggunakan
satelit pencitraan dan analisis eksentrik lintasan orbit bumi.
Data statistik rekaman pencitraan menggambarkan betapa super besarnya
makhluk purba SCP-169 ini. Panjang tubuhnya mencapai 2000 sampai 8000
kilometer. Bisa kamu bayangkan ukuran tubuhnya seperti sebuah pulau yang
kita tempati. Usia leviathan atau SCP-169 ini juga diperkirakan berasal
dari awal-awal kehidupan pertama di bumi, dari peradaban dinosaurus era
pra Kambrium.
Foto Penampakan Hewan Raksasa Purba SCP 169
- 10 Penampakan Makhluk Misterius yang Diklaim Pernah Menampakkan Diri
Sayangnya bukti-bukti rekaman yang menunjukkan perpindahan ‘pulau’
jelmaan tersebut selalu dihancurkan oleh para organisasi rahasia yang
berada di negara manapun dengan alibi agar kehidupan umat manusia di
muka bumi tidak menjadi kisruh gara-gara pemberitaan SCP-169 yang begitu
mengerikan.
Sebenarnya misteri SCP-169 ini juga sudah banyak diceritakan oleh
para pelaut jaman dahulu. Sayang dimasa kuno tersebut tidak ada
teknologi alat yang bisa mengabadikan bukti fisik penampakan asli
SCP-169.
Para pelaut hanya bisa memberikan kesaksian secara lisan saja tentang
pengalaman mereka dan mereka biasa menjulukinya sebagai Leviathan,
arthropoda laut berukuran raksasa yang ukuran tubuhnya 100 kali lipat
lebih besar dari perahu mereka. Ada yang mengatakan bentuknya seperti
kepiting/lobster raksasa, ikan pari besar serta dinosaurus berkepala
ular naga.
Seiring perkembangan jaman, makhluk yang pernah dianggap mitos ini
berhasil terdeteksi oleh teknologi canggih radar Mobile Task Force
Gamma-6 dari Dokter X (nama Inisial, kita sebut saja dia mawar) ia
merupakan salah satu anggota peneliti SCP Foundantion.
Penemuan yang tak disengaja ini bermula saat Dokter X mengamati
sebuah pulau misterius yang bisa berpindah tempat sendiri, diketahui ia
sudah berpindah sebanyak 3 kali dengan jarak setiap pindahan sekitar 3
kilometer dari posisi awal pulau tersebut.
Memang fenomena alam seringkali membuat suatu pulau seolah-olah
bergerak atau berpindah tempat, padahal itu hanyalah pengikisan tanah
wilayah pulau saja dan faktanya hanya memakan beberapa milimeter itu pun
dalam jangka waktu yang sangat lama.
Merasa
penasaran dengan fenomena aneh tersebut membuat dokter X melakukan
penelitan lebih mendalam bersama organisasi rahasia SCP Foundantion.
Hasil pengintaian melaporkan penemuan yang begitu mengejutkan, bahwa
pulau tersebut merupakan super makroorganisme yang memiliki tanda-tanda
kehidupan alias makhluk bernyawa.
Bentuknya memang sama persis seperti pulau, namun saat dilakukan
pemotongan batu pada pulau tersebut terungkap bahwa itu adalah seekor
monster raksasa yang sedang menyamar. Tentu saja kehadirannya bisa
mengancam peradaban umat manusia di muka bumi, meskipun selama ini belum
pernah dilaporkan kasus manusia dimangsa oleh Leviathan atau monster
laut bernama SCP 169 tersebut.
Menyikapi fakta tersebut membuat Dokter X bersama tim SCP Foundantion
untuk melakukan penyelamatan sesegera mungkin. Karena diatas pulau
siluman itu banyak dihuni oleh umat manusia.
Mereka pun akhirnya mengevakuasi warga dengan memberikan informasi
palsu bahwa pulau yang mereka tinggali tersebut terancam bahaya karena
diketahui adanya kenaikan permukaan laut drastis, hal ini adalah
merupakan tanda-tanda awal sebagai datangnya bencana Tsunami.
Proses penyelamatan pun akhirnya sukses dilakukan, semua warga yang tinggal di atas pulau jelmaan “SCP 169” akhirnya migrasi ke pulau lain yang lebih aman. Penelitian pun dilanjutkan dan memakan waktu tahunan.
Para pengamat mendapati fakta mengejutkan bahwa pulau misterius
tersebut secara signifikan selalu mengalami gempa kecil, dan setelah
usai gempa tersebut ia berpindah tempat. Inilah kenyataan yang
membuktikan bahwa ia hidup dan bisa bernafas, dan jika tidak bergerak ia
sedang dalam proses hibernasi atau mengalami tidur panjang.
Sejak saat itu organisasi SCP Foundantion menjalin kerjasama dengan
Badan NASA untuk berjaga-jaga dari ancaman mengerikan SCP-169 yang bisa
saja menjadi penyebab kepunahan umat manusia di seluruh muka bumi.
Laporan ini pun diteruskan kepada lembaga Ilmiah US National Oceanic and
Atmospheric Administration, pihak mereka awalnya tidak percaya sama
sekali dan menganggap cerita tersebut hanyalah sebuah isapan jempol
belaka.
Sampai akhirnya di penghujung tahun 1900 an alat sonar mereka tidak
sengaja mendeteksi suara ultra berfrekuensi rendah dibawah air. Ternyata
setelah diselidiki frekuensi suara itu bukanlah berasal dari Ikan Paus
atau hewan raksasa laut lainnya. Tapi benar-benar berasal dari sebuah
pulau, ratusan kordinat kilometer dari wilayah pantai barat daya Amerika
Serikat, dan pulau tersebut adalah SCP-169.
Setelah mengetahui fakta ini, mereka pun ikut sepakat untuk menjaga
rahasia SCP-169 tersebut rapat-rapat. Namun di suatu hari, tidak tahu
atas ulah siapa, hingga pemberitaan tentang SCP-169 bocor ke telinga
masyarakat di seluruh dunia. Namun mereka tetap bersikeras sampai
sekarang bahwa pemberitaan itu tidak benar sama sekali dan mereka
mengakui tidak pernah terlibat dengan organisasi rahasia SCP
Foundantion.
Selain dokumentasi tentang SCP-169, masih ada ribuan sample
makhluk-makhluk mengerikan lainnya yang telah ditemukan oleh SCP
Foundantion. Untuk sekedar contoh saya berikan dibawah ini;
Dokumentasi Rahasia SCP Foundantion
SCP-173 (The Sculpture)
Adalah sosok makhluk alien, menyerupai sebuah manusia berkepala besar
lengkap dengan tangan dan kaki, namun pada tangan tidak memiliki jari
serta telapak kaki.
Matanya hanya satu dan Kekuatan makhluk ini cukup sakti, ia bisa
berpindah tempat hanya dalam pandangan mata sekejap. Kesukaan makhluk
ini memangsa manusia dan hewan dengan cara mematahkan tulang punggungnya
sampai mati kemudian ditelan hidup-hidup.
SCP-214 (Hemotopian Virus)
Adalah makluk tak kasat mata, menyerupai sebuah
partikel Mikroorganisme seperti bakteri ataupun virus. Meski hanya
Mikroorganisme, serangannya sangat fatal, saat seorang manusia
terinfeksi oleh SCP-214 ini tubuhnya secara pelan-pelan akan diambil
ahli.
Mulai dari gejala penyakit demam sampai kehilangan kesadaran total,
saat itulah SCP-214 sudah mencapai sel-sel otak manusia dan menggantikan
total sosok manusia itu sendiri. Dengan kata lain manusia akan menjadi
zombie hidup.
SCP-906 (Scouring Hive)
SCP-096 merupakan makhluk humanoid invertebrata, tinggi tubuhnya
mencapai 2,5 meter. Penampakannya mirip dengan manusia mempunyai kepala,
tangan serta kaki yang sama-sama berjumlah dua. Tapi ia tidak memiliki
wajah, mata serta rambut persis seperti mumi hidup.
Bagaimana ia memangsa korbannya? yakni dengan cara membungkus tubuh
korban dengan cairan lendir tubuhnya, kemudian lendir tersebut akan
masuk melalui pori-pori tubuh kemudian setelah berhasil masuk ke dalam
peredaran darah ia akan membelah diri seperti amoeba.
Tak membutuhkan waktu lama untuk ia beranak pinak, korban yang
mengalami koma berkepanjangan tubuhnya akan pelan-pelan meleleh akibat
senyawa asam dari cairan biologis SCP-096 dan setelah menjadi mayat
tubuhnya mengeluarkan bibit-bibit baru sebagai generasi penerus SCP-906
ini. Mengerikan bukan?
Baca juga Aksi 3 Jenderal Polisi Menyamar Sikat Anak Buah Nakal dan Praktek Pungli
SCP-049 (Plague Doctor)
Masih sama menyerupai sosok manusia. SCP-049 memiliki tinggi tubuh 2
meter dengan berat 100 kg. Penampakannya paling sering ditemukan pada
abad 14 sampai abad 16 di wilayah benua Eropa.
Bentuk tubuhnya lengkap dan persis sekali seperti manusia, hanya
kepalanya saja berbentuk burung. Dikatakan ia sangat ahli dalam
bertarung, sanggup melawan 100 orang sendirian dan bisa bangkit dari
kematiannya.
Satu-satunya cara untuk mengakhiri hidupnya yang abadi adalah
memenggal kepalanya dan dikubur secara terpisah. Meski rentang waktu
ribuan tahun pun, kalau sampai kepala dan tubuhnya disatukan, anehnya ia
dapat hidup kembali.
Sebenarnya SCP-049 ini tidaklah jahat/mengganggu manusia, namun
karena perawakannya yang begitu menyeramkan membuat ia jadi perburuan
manusia. Dengan terpaksa ia pun membunuh para pemburu mereka untuk
membela diri.
SCP-2260 (Traveler’s Journal)
SCP-2260 bukanlah sosok makhluk misterius ataupun wabah virus, ia
hanyalah sebuah buku jurnal berwarna hijau. Namun dipercaya buku ini
adalah alat bagi seorang Time Traveling alias penjelajah waktu di
keadaan jaman berbeda.
Buku ini merupakan peninggalan dari alam ghaib, siapapun orang yang
melakukan ritual khusus dengan memercikkan darah urat nadinya ke buku
tersebut akan mengalami perpindahan waktu dengan sebelumnya telah ia
tuliskan dalam lembaran buku tersebut.
Di tahun berapa, tujuan ke negara apa, rt berapa rw berapa, harus
lengkap secara mendetail, begitupun ingin seberapa lama ia berada di
dimensi jaman berbeda. Namun keajaiban buku ini tidak bisa untuk dipakai
mendatangi masa depan, hanya bisa kembali ke jaman dahulu saja.
Dan jika seorang Time Traveling mengalami kematian sebelum waktu
penjemputan kembali usai, tubuhnya akan benar-benar dipastikan tewas,
tidak bisa balik lagi ke dunia asal.
SCP-2292 (Bigfoot, Gorilla beringei necromantiae)
Dipercaya sosoknya seperti Bigfoot atau hewan gorila purba.
Kemampuannya adalah mampu membangkitkan hewan-hewan yang telah mati
menjadi hidup kembali meskipun hanya tinggal tulang belulang.
Namun hewan tersebut akan hidup sebagai zombie dibawah pengaruh
kendalinya. Dengan pasukan zombie hidup tersebut ia akan memulai teror
wabah penyakit untuk menguasai seluruh kehidupan di muka bumi.
Sahabat kejadiananeh.com, sebenarnya masih banyak lagi
makhluk-makhluk aneh yang berhasil ditemukan oleh organisasi SCP
Foundantion selain SCP 169 atau si Monster Laut Leviathan serta
makhluk-makhluk aneh yang sudah saya sebutkan diatas, kurang lebih
sebanyak 2999 sample setiap tahunnya.
Apakah kamu percaya dengan pemberitaan ini? Jika kamu mampir ke
website selain kejadiananeh.com, tentu tidak akan dijelaskan secara
detail apakah pemberitaan SCP Foundantion ini adalah benar dan bukanlah
hoax. Tentu saya tidak akan membodohi kamu. Berikut fakta yang saya
temukan dalam website resmi SCP Foundantion.
Sebenarnya website ini adalah sebuah forum tempat berkumpulnya para
member yang gemar berbagi cerita fiksi atau imajinasi semata dan disana
juga ada perlombaan bagi siapa saja yang membuat artikel imajinasi
paling menarik akan mendapatkan hadiah khusus dari admin SCP
Foundantion. Bahkan beberapa pemenang senyembara mereka sampai dikontrak
perusahaan game ternama, sebagai contoh bahan ilustrasi dari imajinasi
mereka untuk pembuatan game terbaru.
Jadi intinya, website SCP ini tidak ada maksud mengarang cerita hoax
untuk mencari sensasi. Berikut keterangan yang saya dapatkan dari
website resmi SCP Foundantion. ‘Is SCP real? No. We are a creative
writing website. All the SCPs are fictional, The Foundation is
fictional. Gimana, sudah jelas kan? Kalau gak ngerti juga tinggal copy
paste ke google translate hehehe